Sabtu, 17 September 2011

Metode Mengajar


Salah satu faktor penentu keberhasilan proses belajar-mengajar adalah ketepatan penggunaan metode pengajaran. Hal ini menuntut guru untuk menguasai berbagai macam metode mengajar sehingga memungkinkan siswa untuk belajar dengan efektif dan efisien. Munurut Rini Budiharti (1998: 2) mengatakan bahwa “Metode yaitu berbagai cara kerja yang bersifat relatif umum yang sesuai untuk mencapai tujuan tertentu”. Metode mengajar berarti cara mencapai tujuan mengajar, yaitu tujuan-tujuan yang diharapkan tercapai oleh murid dalam kegiatan belajar-mengajar.
Dalam interaksi belajar-mengajar ada berbagai macam cara penyajian agar proses belajar-mengajar dapat berjalan dengan baik, efektif, dan efisien. Untuk sampai pada pencapaian konsep yang diharapkan, seorang guru harus membuat rencana tentang urutan-urutan pengajaran. Dalam hal ini “Analisis Konsep” merupakan suatu prosedur yang dapat memberi kemudahan (Herron : 1977). Dengan berbagai metode, diharapkan pembelajaran dapat berjalan baik sehingga tujuan pembelajaran tercapai.
Metode pembelajaran yang digunakan dalam proses belajar-mengajar bermacam-macam antara lain metode ceramah, metode demonstrasi, metode eksperimen, metode diskusi, metode simulasi, metode discovery, metode inquiry dan masih banyak lagi.
Penggunaan metode-metode tersebut mempunyai batasan yang tidak sama satu dengan lainnya. Setiap metode mempunyai keunggulan dan kelemahan tersendiri. Suatu metode mungkin sesuai untuk pokok bahasan tertentu dan tidak untuk pokok bahasan lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar