Kamis, 20 Oktober 2011

Model Pembelajaran


Tujuan utama pembelajaran adalah mendorong siswa untuk belajar. Pembelajaran merupakan  upaya pengaturan informasi dan lingkungan sedemikian rupa untuk memfasilitasi terjadinya proses belajar pada diri peserta didik. Lingkungan pembelajaran meliputi model, media, dan peralatan yang diperlukan dalam penyampaian informasi dalam proeses pembelajaran. Pengaturan atau pemilihan model, media atau peralatan serta informasi dalam proses pembelajaran menjadi tanggung jawab dari guru untuk merancang atau mendesainnya.

Dengan demikian, model pembelajaran adalah bagian dari proses pembelajaran yang merupakan langkah-langkah taktis bagi guru dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan. Menurut Jouce, Weil dan Calhoun (2000: 10) model pembelajaran dapat diartikan sebagai suatu cara atau pola yang digunakan untuk membantu siswa mengembangkan potensi dirinya sebagai pembelajaran. Siswa tidak hanya menguasai materi perihal pengetahuan dan keterampilan melainkan juga harus memperoleh peningkatan kemampuan untuk menghadapi tugas-tugas di masa depan dan untuk keperluan belajar mandiri. Dick dan Carey (1990: 1) menyatakan bahwa model pembelajaran adalah suatu pendekatan dalam mengelola secara sistematis kegiatan pembelajaran sehingga pesetra didik dapat mengusai isi pelajaran atau Borich dan Houston dalam Toeti Soekamto dan Udin Syaripudin Winata putra (1997: 151) istilah model digunakan dalam pengertian yang sama untuk menggambarkan keseluruhan prosedur yang sistematis kegiatan-kegiatan untuk mencapai tujuan pembelajaran.Pendapat lain dikemukakan oleh Gagne (2000: 114-115) pristiwa  pembelajaran mencakup Sembilan tahapan yaitu: (1) Membangkitkan perhatian, (2) Menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa, (3) Membangkitkan ingatan dari pemahaman awal/ hasil belajar terdahulu, (4) Menyajikan rangsangan, (5) Menyediakan arahan belajar, (6) Memancing tampilan siswa, (7) Memberikan balikan, (8) Menilai hasil belajar siswa, (9) Meningkatkan perolehan hasil belajar/retensi dan transfer. Sembilan tahapan peristwa belajar tersebut dapan menunjang/mendukung proses internal dari belajar dan keberhasilan pembelajaran.
Untuk menentukan atau memilih model pembelajaran, hendaknya berangkat dari perumusan tujuan yang jelas. Setelah tujuan pembelajara ditetapkan, kemudian model pembejaran yang dipandang efesien dan efektif dipiliih,kreteria lain dalam memilih model pembelajaran adalah tingkat keterlibatan peserta didik, dalam kegiatan pembelajaran secara optimal. Tidak ada model pembelajaran yang paling baik untuk semua materi pembelajaran. Semua model pembelajaran mempunyai kelebihan dan kelemahan, sehingga yang paling penting adalah perlunya guru mampu memilih model dengan tepat disesuaikan dengan materi, tujuan, sumber, kemampuan, pengetahua sebelumnya, umur peserta didik dan alat pelajaran yang tersedia.
Jocye, Weil dan Calhoun (2000: 16-18) mengemukakan bahwa tiap model pembelajaran yang dipilih haruslah mengungkapkan berbagai realita yang sesuai dengan situasi kelas dan tujuan yang ingin dicapai melalui kerjasama guru dengan siswa. Sangat sulit untuk menentukan suatu model pembelajaran yang sempurna, yang dapat menyelesaikan semua masalah pembelajaran sehingga dapat membantu siswa dalam mempelajari materi pelajaran. Gaya mengajar yang dimilki guru banyak dipengaruhi oleh situasi,kondisi, kebutuhan siswa, dan tujuan yang hendak dicapai.
Model pebelajaran yang dipilih oleh guru harus mengarahkan pembelajaran menjadi efektif. Pembelajara yang efektif menurut Dunne dan Wragg (1996: 12-14) mempunyai dua kakteristik. (1) Pembelajaran efektif memudahkan peserta didik belajar sesuatu yang bermanfaat meliputi fakta, keterampilan,nilai-nilai, konsep atau sesuatu hasil belajar yang diinginkan.         (2) Pembelajaran efektif adalah pembelajaran yang diakui keandalannya oleh mereka yang berkompeten memberikan penilai seperti guru-guru, pengawas, tutor, dan juga siswa Keterandalan itu sendiri antara lain adalah dapat diterapkannya keterampilan penggunaan model pembelajaran secara konsisten pada tempat dan waktu yang berbeda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar