Senin, 01 Agustus 2011

Pembelajaran Kooperatif Numbered Head Together


Numbered Head Together dikembangkan oleh Spencer Kagan (1993) dengan melibatkan para siswa dalam melihat kembali bahan yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek atau memeriksa pemahaman mereka mengenai isi pelajaran tersebut. Sebagai pengganti pertanyaan langsung kepada seluruh kelas, guru menggunakan struktur 4 langkah yaitu: (1) langkah 1 yaitu penomoran (numbering); (2) langkah 2 yaitu pengajuan pertanyaan (questioning); (3)   langkah 3 yaitu berpikir bersama (head together); (4)   langkah 4 yaitu pemberian jawaban (answering).
Pembelajaran kooperatif NHT merupakan salah satu tipe pembelajaran yang menekankan pada struktur khusus yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan memiliki tujuan untuk meningkatkan penguasaan akademik. (nn.2008.ipotes.wordpress.com/Pembelajaran NHT, 5 Nov 2008)
1) Langkah-Langkah Pembelajaran NHT
Langkah pertama yang harus dilakukan dalam metode pembelajaran struktural Numberd Head Together adalah penomoran (numbering). Dalam tahap ini guru membagi para siswa menjadi beberapa kelompok atau tim yang    beranggotakan 3 hingga 5 orang dan memberi nomor sehingga tiap siswa dalam tim memiliki nomor berbeda.
Langkah kedua adalah pengajuan pertanyaan (questioning). Pengajuan pertanyaan dilakukan oleh guru, guru mengajukan pertanyaan kepada para siswa. Pertanyaan dapat bervariasi, dari yang bersifat spesifik hingga yang bersifat umum.
Langkah ketiga yang harus dilakukan guru setelah penomoran dan pengajuan pertanyaan adalah berpikir bersama (head together), para siswa berpikir bersama untuk menggambarkan dan meyakinkan bahwa tiap orang mengetahui jawaban tersebut. 
Langkah yang terakhir adalah pemberian jawaban (answering), Guru menyebutkan satu nomor dan para siswa dari tiap kelompok dengan nomor yang sama mengangkat tangan dan menyiapkan jawaban untuk seluruh kelas.
Penerapan pembelajaran kooperatif NHT (Numbered Head Together) merujuk pada konsep Kagan dilakukan dengan tiga langkah yaitu:
a) Pembentukan kelompok
b) Diskusi masalah
c) Tukar jawaban antar kelompok
2) Manfaat Pembelajaran Kooperatif NHT
Ada beberapa manfaat pada model pembelajaran kooperatif NHT (Numbered Head Together) terhadap siswa yang memiliki hasil belajar rendah, yang dikemukakan  oleh Lungdren dalam Ibrahim (2000:18), antara lain:
Rasa harga diri menjadi lebih tinggi; (2) Memperbaiki kehadiran; (3) Penerimaan terhadap individu jadi lebih tinggi; (4) Perilaku mengganggu menjadi lebih kecil; (5) Konflik antara pribadi berkurang; (6) Pemahaman yang lebih mendalam; (7) Meningkatkan kebaikan budi, kepekaan, dan toleransi; (8) Hasil belajar lebih tinggi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar